Senin, 11 Maret 2013

kecanduan

1.      Pemain butuh menghabiskan banyak waktu dan energi untuk menciptakan sebuah karakter dan persona virtual mereka. Game tersebut memang dirancang agar mereka ‘menginvestasikan’ banyak waktu dan usaha untuk memperluas karakter dan kemampuan mereka.
2.      Pemain difokuskan untuk mendapatkan senjata baru atau score yang tinggi, ini akan membuat pemain enggan berhenti bermain sebelum mereka memenuhi target mereka. Tentu saja, begitu target tercapai, selalu ada target yang lebih besar berikutnya, dan berikutnya.
3.      Game multiplayer online memang dirancang untuk interaktif agar pemain bekerja sama untuk mencapai tugas tertentu. Karena itu pemain merasa tidak dapat meninggalkan permainan sebelum memenuhi kewajiban untuk tim mereka.
4.      Daya tarik lainnya dari game tersebut adalah aspek sosial. Di dunia game online tersebut mereka bisa menjadi siapa saja sesuai yang mereka inginkan, dan relatif mudah untuk meningkatkan karakter. Masalahnya adalah mereka kesulitan belajar bersosialisasi di dunia nyata, khususnya buat mereka yang memang kesulitan berteman.
5.      Candu lainnya yang menarik adalah game ini bisa dijadikan sebagai pelarian dari masalah-masalah di dunia nyata. Tentu saja hal ini merupakan pengaruh negatif karena lebih banyak menghabiskan waktu bermain game ketimbang menyelesaikan masalah yang dihadapi.
Fitur-fitur games ini menarik perhatian anak dari aktifitas belajar sehingga anak yang sudah kecanduan game-online menjadi malas untuk berangkat ke sekolah mereka lebih memilih duduk berjam-jam didepan komputer/laptop daripada belajar, faktor lainnya adalah dari lingkungan sosial terutama lingkungan keluarga, orangtua yang cenderung membiarkan anaknya berlama-lama dikomputer tanpa diawasi, mudahnya anak mengakses komputer di sekitarnya dan pengaruh teman sebaya merupakan faktor yang menyebabkan anak kecanduan bermain game-online. Rachmat (2012) memaparkan ciri-ciri anak yang kecanduan game-online diantaranya :
a.       Anak lebih banyak menghabiskan waktu bermain game pada jam-jam di luar sekolah
b.      Tertidur di sekolah
c.       Sering melalaikan tugas
d.      Nilai di sekolah jeblok
e.       Berbohong soal berapa lama waktu yang sudah dihabiskan untuk ngegame
f.       Lebih memilih bermain game daripada bermain dengan teman
g.      Menjauhkan diri dari kelompok sosialnya (klub atau kegiatan ekskul)
h.      Merasa cemas dan mudah marah jika tidak ngegame
Sementara gejala-gejala fisik yang bisa menimpa seseorang yang kecanduan game antara lain:
a.       Carpal tunnel syndrome (gangguan di pergelangan tangan karena saraf tertekan, misalnya jari-jari tangan menjadi kaku)
b.      Mengalami gangguan tidur
c.       Sakit punggung atau nyeri leher
d.      Sakit kepala
e.       Mata kering
f.       Malas makan / makan tidak teratur
g.      Mengabaikan kebersihan pribadi (misal: malas mandi)
 
 http://ayussoulimage.blogspot.com/2012/04/kecanduan-game-online-pada-anak-anak.html

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2009 G a m e s. Powered by Blogger
Blogger Templates created by Deluxe Templates
Wordpress by Wpthemescreator
Blogger Showcase